Mengadah dengan kuku menghitam
Mengais rezeki dengan kaleng kecil di tangan
Kehidupan datang terlihat suram
Apakah kau kan bertahan, teman?
Rambut kering terkena teriknya mentari
Mata sayu bekerja dari pagi hingga pagi
Badan kumal dengana pakaian lusuh
Tampaknya kini kau jarang berbasuh
Berlari kecil menuju motor dan mobil
Mencoba sedikit nyanyian untuk sdkt recehan
Sungguh malang nasibmu kawan
Bercita-cita sudah hilang dr benakmu
Hanya kata kerja yg kau tau
Agar dapat uang hidupi keluargamu
Pancaran sinar kebahagiaan sudah sirna dari matamu
Seolah kerasnya kehidupan begitu menghantui dirimu
Tapi tenanglah teman
Kau hanya perlu bersabar untuk jadi seseorang yang lebih tegar
Tuk hadapi dunia yg besar dan begitu kasar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar